Membersihkan rumah pascabanjir membutuhkan kehati-hatian, terutama kotoran yang bisa menyebarkan bibit penyakit. Selain itu, perlengkapan untuk membersihkan rumah juga perlu diperhatikan agar bersih-bersih rumah berlangsung dengan baik dan lancar.
Untuk membersihkan rumah pascabanjir ada sejumlah tips berikut ini.
1. Untuk menghindari terjadinya korsleting, sebaiknya aliran listrik dipadamkan terlebih dahulu. Sebab benda-benda yang basah terkena air banjir bisa mengalirkan aliran listrik dan bisa berakibat fatal bagi keselamatan.
2. Pakailah sarung tangan, masker, dan sepatu bot agar kita terhindar dari penyakit. Kotoran, lumpur, dan air yang masuk ke dalam rumah anda banyak mengandung kuman penyakit.
Selain melengkapi diri dengan alat-alat tersebut, sebaiknya juga menghindari kontak langsung dengan barang-barang yang terkena banjir untuk mencegah masuknya kuman penyakit ke dalam tubuh.
3. Agar udara segar masuk ke dalam rumah semua ventilasi dan lubang udara sebaiknya dibuka. Biarkan udara pengap dan berbau dalam rumah mengalir ke luar dan digantikan dengan udara baru yang lebih segar. Udara yang masuk juga bisa mencegah timbulnya jamur.
4. Membersihkan sofa dan membersihkan karpet yang terkena banjir membutuhkan perhatian khusus. Jika memungkinkan, kita bisa menggunakan jasa binatu profesional. Jika tidak, sofa dan karpet harus dilakukan secara hati-hati agar rusak.
5. Semprotkan cairan pembersih kuman (desinfektan) ke seluruh ruangan dalam rumah agar kuman penyakit tidak berkembang biak. Selain itu, cairan desinfektan juga bisa mencegah tumbuhnya jamur.
Tidak terkecuali karpet kesayangan yang ada di ruang tamu atau di ruang keluarga. Berikut ini adalah solusi yang mudah dan murah untuk mencuci karpet di rumah anda yang terkena lumpur akibat banjir, tanpa harus mengirim karpet ke jasa laundry.
- Letakkan karpet di lantai, kemudian siramlah sisi depan dan belakang karpet tersebut dengan air bersih dan mengunakan selang agar kotoran yang ada didalam karpet keluar.
- Keluarkan sisa air pada karpet dengan menggunakan serokan karet berwarna hitam yang biasanya digunakan untuk mendorong air dilantai.
- Cuci karpet dengan shampoo bayi. Usahakan ssikat searah serat karpet agar karpet tidak rusak.
- Siram karpet permadani yang sudah di cuci dengan shampoo tersebut dengan air bersih. Ulangi kembali hingga air yang keluar dari karpet berwarna bening.
- Setelah itu jemurlah karpet di bawah sinar matahari.
Selamat mencoba.
Editor : Indri
http://duniarumah.com/
0 komentar:
Posting Komentar