Sabtu, 31 Mei 2008

Valentine Dan Bunga Mawar


Tanggal 14 Februari, oleh sebagian kalangan disebut sebagai hari kasih sayang. Pada tanggal tersebut, orang beramai-ramai mengungkapkan rasa kasihnya kepada orang yang disayangi, baik pacar, pasangan suami istri, orang tua, atau kepada siapa pun yang dianggap spesial.

Sebenarnya, asal mula hari valentine itu diambil dari peristiwa yang dialami oleh seorang pendeta bernama Santo Valentine. Pada masa itu, seorang kaisar di jaman Romawi bernama Kaisar Claudius II, karena merasa jika orang menikah bisa menurunkan semangat berperang membela negara-sebab selalu memikirkan keluarga-kemudian melarang orang menikah. Namun, kemudian ada seorang pendeta yang diam-diam menentang kebijakan ini. Pendeta yang bernama Santo Valentine tersebut justru sering menikahkan banyak pasangan sembunyi-sembunyi.

Namun, hal ini tercium oleh sang kaisar. Karena itu, Santo Valentine ditangkap dan akhirnya dibunuh pada tanggal 14 Februari. Karena kejadian inilah, kemudian beberapa ratus tahun kemudian, momen tersebut diabadikan sebagai hari kasih sayang, demi mengenang jasa Santo Valentine yang rela berkorban.

Seiring berkembangnya jaman, hari kasih sayang ini terus diperingati oleh berbagai kalangan. Cara mengungkapkan kasih sayang pun menjadi berkembang. Mulai dari memberi bunga, kartu, hingga jaman telepon seluler, orang beramai-ramai menggunakan SMS (Short Message Service). Namun, hingga kini, yang paling populer untuk mengungkapkan rasa sayang adalah bunga.

Tapi, tahukah Anda apa sebenarnya makna dari bunga yang diberikan? Bunga mawar selama ini dianggap sebagai bunga yang paling tepat untuk diberikan pada yang terkasih karena ternyata arti dari mawar atau rose adalah ucapan 'I Love You'. Namun, tak hanya itu. Warna dari bunga mawar pun mengandung arti. Merah berarti cinta dengan respek yang tinggi. Kuning berarti kebebasan atau fleksibilitas. Kemudian warna merah jambu berarti terima kasih dan rasa syukur yang mendalam. Terakhir, warna putih mengandung makna ketulusan cinta dan kepedulian.

Bagaimana dengan bunga yang lain? Ternyata juga mengandung sejumlah arti pula. Bunga gladiol berarti 'sedang patah hati', bunga lily berarti 'keinginan untuk memperbaiki hubungan', bunga violet berarti 'tidak bisa kuterima cintamu.' Jadi, sudah tepatkan bunga yang Anda berikan pada hari Valentine ini?


Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Manfaat dalam Harum Melati



Melati, bunga putih mungil yang wangi ini kaya akan manfaat. Tanaman melati yang perdu dapat berbunga sepanjang tahun dan tumbuh subur pada tanah yang gembur dengan ketinggian sekitar 600 atau 800 meter di atas permukaan laut, asalkan mendapatkan cukup sinar matahari. Melati umumnya dikembangbiakkan dengan cara stek, tunas-tunas baru akan bermunculan setelah berusia sekitar 6 minggu.

Selain digunakan sebagai hiasan pengantin atau sebagai campuran minum teh, melati juga bermanfaat untuk berbagai keperluan. Kandungan kimia dalam bunga dan daunnya seperti indol, benzyl, livalylacetaat, terbukti efektif untuk:

Menghentikan ASI yang keluar berlebihan

Caranya, ambil satu genggam daun melati, tumbuk halus, kemudian tempelkan di seputar buah dada, setiap pagi sebelum mandi.

Sakit mata

Penyakit mata yang ringan seperti mata merah atau belek karena iritasi, bisa diatasi dengan segenggam daun melati. Caranya, ambil satu genggam daun melati, tumbuk halus, kemudian tempelkan pada dahi. Bila sudah mengering ganti dengan yang baru. Ulangi sampai sembuh.

Bengkak akibat serangan lebah

Caranya, ambil 1 genggam bunga melati, remas-remas sampai halus, kemudian tempelkan pada bagian yang tersengat lebah.

Demam dan sakit kepala

Ambil 1 genggam daun melati dan 10 kuntum bunga melati. Campur semua bahan, remas-remas dengan tangan, kemudian direndam dengan air dalam rantang. Cara menggunakannya, air rendaman ini digunakan untuk kompres dahi.

Demam berdarah.

Rebus 7 lembar daun melati dan 1,25 gram belimbing dalam 250 ml air hingga menjadi 1 gelas air saja. Setelah dingin, saring dan minumkan pada penderita demam berdarah. Lakukan 3 hari berturut-turut dengan dosis 8 gelas per hari.


Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits


Seni Merangkai Bunga Makin Memesona


Pesona tumbuhan mampu menghadirkan keindahan dekorasi ruangan. Bisa ditaruh di atas meja, ditempatkan di sudut kamar, atau sebagai hiasan lainnya.


Pesona tumbuhan mampu menghadirkan keindahan dekorasi ruangan. Bisa ditaruh di atas meja, ditempatkan di sudut kamar, atau sebagai hiasan lainnya. Apalagi ditampilkan dalam keadaan hidup, bukan plastik. Hal itu dilakukan dengan menjejali berbagai jenis bunga dalam suatu wadah, disisipi pula bersama aneka dedaunan atau buah-buahan.

Kumpulan bagian tanaman tersebut akan tampil lebih menarik bila mengetahui lebih jauh tentang seni merangkai. Persoalannya, ada beberapa hal mendasar yang dapat membuat bunga atau daun liar agar terlihat menawan. Seni merangkai bunga, begitu banyak orang mengenal, di dalamnya banyak memuat "jurus-jurus" menghias bagian-bagian pohon dalam berbagai bentuk. Penempatannya juga dilakukan pada banyak wadah, seperti pot, keranjang, gerabah, atau botol. Bahkan tembok atau dinding vertikal pun bisa dipakai untuk menaruh rangkaian.

Keterampilan tangan tersebut biasanya dipakai untuk mendekorasi keperluan pesta pernikahan, ulang tahun, ucapan selamat kepada seseorang atau untuk memperindah ruang kerja di dalam kantor. Begitu juga bisa ditampilkan hanya sekadar pekerjaan iseng di rumah, dengan menaruh hiasan bunga di atas meja atau lemari.

Di Indonesia hobi memadukan variasi flora tersebut telah dikenal sejak lama. Hal tersebut dapat dilihat dalam kegiatan upacara-upacara adat atau pesta tradisional yang banyak menampilkan bagian tanaman untuk perias ruang atau orang. Bahkan sejumlah orang percaya ada beberapa jenis bunga yang masih dianggap sakral seperti melati atau kamboja.

Namun di negara lain seperti Jepang, hobi merangkai bunga merupakan bagian dari seni budaya tradisional masyarakatnya yang masih dilestarikan. Ikebana, begitu mereka menyebutnya, adalah seni merangkai bunga yang telah diwariskan secara turun-temurun dari para nenek moyang negeri matahari terbit itu. Pengaruhnya bahkan telah menyebar sampai penjuru dunia. Seiring dengan perkembangan zaman, keberadaan seni merangkai bunga makin banyak penggemarnya. Begitu pula dengan aneka jenis variasinya atau alirannya yang telah banyak berkembang. Semula hanya ditampilkan untuk tanaman, wadah, atau keperluan tertentu, tapi kini telah menyebar ke bentuk apa saja.

Menurut pandangan seorang pencinta seni merangkai bunga, Paula N Hatiningsih, pemakaian bahannya pun tidak melulu didominasi oleh jenis bunga-bungaan. Untuk menambah semarak banyak dipakai aneka bentuk daun atau ranting. Ada juga yang memadukannya dengan berbagai jenis akar kering atau tanaman merambat. Begitu pula dengan tampilan buah-buahan, warna dan bentuknya yang beraneka ragam banyak dijadikan sisipan dalam hiasan. "Semua bahan-bahan itu bisa dipadukan bersama agar terlihat cantik, indah, cocok dan menawan, karna di situlah mengandung nilai seninya," tuturnya.

Bergaya Liar

Paula berpendapat bahwa ada beberapa aliran yang berkembang di dalam seni merangkai bunga. Ikebana, misalnya yang dipelopori oleh orang Jepang, keberadaannya sangat terkenal di dunia. Ciri yang menyolok dari aliran ini, kata dia, adalah berukuran mini dengan bunganya yang sedikit. Pada rangkaiannya juga terlihat sosok batang atau ranting dari pohon kering.

Ada juga dikenal orang dengan gaya tradisional,yang berciri khas hiasannya didominasi oleh bunga melati. Sedangkan salah satu aliran yang belum banyak dikenal orang yaitu bergaya wild (liar) istilahnya. "Aliran liar ini merupakan pengembangan dari seni merangkai bunga," kata Paula yang menekuni seni merangkai bunga sejak tahun 1978.

Seingat dia, kesan natural seperti ini mulai marak digunakan sejak awal tahun 1990-an. Padahal ia bersama teman-temannya sudah mulai memperkenalkannya sejak tahun tujuh puluhan." Waktu itu hanya orang-orang bule saja yang suka dan hanya kalangan tertentu peminatnya seperti golongan masyarakat high class," ujar mantan karyawan yang telah menekuni bidang dekorasi bunga selama 17 tahun di Hotel Mandarin, Jakarta, itu.

Keunikan dari rangkaian tersebut terletak pada model dekorasinya yang tampak lebih alami. Paduannya pun seakan menyatu dengan alam meskipun ditempatkan di dalam ruangan atau tempat tertentu. "Nilai seninya terkesan lebih tinggi," begitu menurut pendapat Paula. Karna, tambah dia, bentuknya ditata tidak proporsional, ngawur, tampak liar, tidak beraturan. Hal yang mencolok adalah dedaunan tampak kelihatan, dengan bunga yang bermunculan.

Ciri khas lainnya terlihat dari bahan-bahan yang digunakan. Beraneka jenis tanaman bisa dipakai untuk bahan campuran, meskipun jenis pohon tersebut tidak lazim dipakai untuk dekorasi bunga pada umumnya. Misalnya saja, dalam gaya wild menyuguhkan aneka daun, buah, atau bunga liar yang tumbuh di kebun, taman, serta hutan.

Makanya pohon yang diambil seperti pohon honje, batang gandum, jenis ilalang, tumbuhan air serta jenis nanas-nanasan. Semua itu akan dikombinasikan dengan tanaman seperti bunga matahari, lily, casablanca, statice, atau bird of paradise dan sebagainya. Agar berkesan lebih bervariasi, rangkaian juga bisa digabungkan dengan aneka jenis buah.Bentuknya bisa disajikan dalam suatu wadah apik atau keranjang. Namun banyak juga para disainer bunga menampilkan unsur alam liar untuk kegiatan pesta seperti merias pelaminan. Hal tersebut bisa ditambahkan dengan membuat kolam ikan mini, air mancur, serta menempatkan pohon pisang atau palem pisang sebagai pelengkap hiasan. "Desain bergaya liar seakan memindahkan suatu hutan atau taman ke dalam ruangan," tutur Paula, mantan dekorator di Hotel Regent tahun 1996-1998 itu.


Jadi Bisnis

Bagi Paula yang kini berwiraswasta di bidang dekorasi itu, hobi merangkai bunga ternyata cukup membantu menambah pemasukan keluarga. Kini, hampir setiap hajatan yang digelar selalu menampilkan seni merangkai bunga sebagai hiasan. Begitu pula di kala hari besar seperti lebaran, natal atau acara merayakan tutup tahun, para perangkai bunga sibuk menerima pesanan. Pada saat-saat itulah pebisnis bunga sedang mengalami peningkatan pesanan.

"Harga satu paket rangkaian tergantung dari banyaknya bunga dan jenis yang digunakan. Apalagi yang dipakai adalah bunga impor," ujar Paula, yang mematok harga satu paket rangkaian bunga seharga 250 ribu sampai 350 ribu rupiah. Sedangkan sekeranjang rangkaian kombinasi bunga dan buah-buahan ditawarkan hingga Rp 500.000. "Harga itu pun termasuk pelayanan untuk antar gratis sampai di tempat," tuturnya berpromosi. Sedangkan dekorasi bunga untuk keperluan hiasan pesta di gedung bisa mencapai puluhan juta rupiah. Namun bagi para peminat seni merangkai bunga yang masih pemula bisa mencobanya di rumah saja. Memperindah kamar bisa dilakukan ibu-ibu atau remaja putri di waktu senggang. Atau dapat juga ditampilkan untuk membuat meja kerja dan sudut ruangan di dalam kantor lebih asri.

Paula memberikan beberapa tip sederhana yang bisa dilakukan. Misalnya jenis tanaman yang dipakai apa saja yang dapat diambil di sekitar halaman dan kebun. Triknya yaitu menyusun bentuk yang seimbang, baik dalam komposisi warna, bentuk daun atau bunga serta penempatannya.

Contohnya memakai bahan dasar pohon pisang- pisangan. Kata dia, buahnya yang berwarna mencolok tersebut cukup di taruh secara ganjil, satu , tiga atau lima saja. Nah, untuk tampil agar lebih hidup dan cantik ditambahkan dedaunan berwarna hijau sebagai pelengkap.

Sedangkan wadah yang dipakai bisa menggunakan berbagai macam benda, seperti kulit kayu, vas bunga, pot tanah liat serta keranjang rotan atau bambu. Bila yang dipakai pot yang transparan seperti botol, menurut pandangan dia, sangat unik ditaruh kerikil atau gundu didalamnya. Tak lupa juga diisi dengan air bersih. Dalam hal perawatan, bila pot diisi air, cairan tersebut harus diganti setiap hari. Batangnya yang busuk pun harus dipotong sedikit demi sedikit. Agar tampak lebih segar, kelopak bunga dan daun bisa disemprot air dengan menggunakan spray. Dengan begitu, rangkaian bunga bisa bertahan lebih lama.

Visit our category :


- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Jumat, 30 Mei 2008

Budi Daya Melati

Melati merupakan tanaman bunga hias berupa perdu berbatang tegak yang hidup menahun.Di Italia melati casablanca (Jasmine officinalle), yang disebut Spansish Jasmine ditanam tahun 1692 untuk di jadikan parfum. Tahun 1665 di Inggris dibudidayakan melati putih (J. sambac) yang diperkenalkan oleh Duke Casimo de’ Meici. Dalam tahun 1919 ditemukan melati J. parkeri di kawasan India Barat Laut, Kemudian dibudidayakan di Inggris pada tahun 1923.

Di Indonesia nama melati dikenal oleh masyarakat di seluruh wilayah Nusantara. Nama-nama daerah untuk melati adalah Menuh (Bali), Meulu cut atau Meulu Cina (Aceh), Menyuru (Banda), Melur (Gayo dan Batak Karo), Manduru (Menado), Mundu (Bima dan Sumbawa) dan Manyora (Timor), serta Malete (Madura).

JENIS TANAMAN
Diantara 200 jenis melati yang telah diidentifikasi oleh para ahli botani baru sekitar 9 jenis melati yang umum dibudidayakan dan terdapat 8 jenis melati yang potensial untuk dijadikan tanaman hias. Sebagian besar jenis melati tumbuh liar di hutan-hutan karena belum terungkap potensi ekonomis dan sosialnya. Tanaman melati termasuk suku melati-melatian atau famili Oleaceae.

Kedudukan tanaman melati dalam sistematika/taksonomi tumbuhan adalah sebagai berikut: Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Oleales
Famili : Oleaceae
Genus : Jasminum
Species : Jasminum sambac (L) W. Ait..

Jenis, Varietas dan Ciri-ciri penting (karakteristik) tanaman melati adalah sebagai berikut:

a) Jasmine sambac Air (melati putih, puspa bangsa)
b) Jasmine multiflora Andr (melati hutan:melati gambir, poncosudo, Star Jasmine, J,. pubescens willd).
c) Jasmine officinale (melati casablanca, Spanish Jasmine) sinonim dengan J. floribundum=Jasmine grandiflorum).
perdu setinggi 1, 5 meter.
d) Jasmine rex (melati Raja, King Jasmine).
e) Jasmine parkeri Dunn (melati pot).
f) Jasmine mensyi (Jasmine primulinum, melati pimrose).
g) Jasmine revolutum Sims (melati Italia)
h) Jasmine simplicifolium ( melati Australia, J. volibile, m. bintang)
i) Melati hibrida. Bunga pink dan harum.

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Pameran bunga hias


Hobi bertanam dan merawat tanaman dan bunga hias bukan hal yang gampang, selain membutuhkan ketelatenan dan ketekunan juga
perlu pengetahuan bertanam dari pemberian pupuk, media yang digunakan dan pemberian sinar matahari perlu diperhatikan,
untuk menghasilkan bunga dan tanaman hias yang memuaskan. Bunga hias sekarang juga bukan sekedar menjadi penghias pelataran
rumah atau pemanis pekarangan tapi menjadi sektor bisnis yang amat menguntungkan. Keuntungan yang didapat juga menggiurkan,
bukan ribuan tapi jutaan rupiah.

Bertempat dipelataran parkir gedung gasibu pameran bunga hias diselenggarakan mulai tanggal 24 Nopember sampai 9 Nopember 2007
Berbagai jenis bunga dan tanaman hias dengan harga yang bervareasi, dari mulai harga ribuan rupiah hingga puluhan juta.
dari anthurium, adenium, aneka bonsai,aneka anggrek dan aneka bunga taman ada didalam pameran tersebut. Dari berbagai jenis tanaman hias yang dipamerkan yang banyak menarik perhatian pengunjung adalah jenis tanaman hias anthurium jenmani dan wave of love atau dengan nama tren sekarang gelombang cinta. disamping harganya yang cukup mahal,
bentuk daun yang kukuh dan warnanya yang hijau memberikan kesan yang perkasa.

Menurut salah seorang pengunjung, tren tanaman hias yang harganya tinggi dipengaruhi kelangkaan jenis tanaman dan media massa.Jika tanaman hias semakin langka dan sulit didapat semakin mahal harganya, sedangkan media massa yang banyak
mengulas tentang tanaman hias tertentu membuat harga tanaman hias tersebut membumbung tinggi.

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Budidaya MAWAR


Mawar merupakan tanaman bunga hias berupa herba dengan batang berduri. Mawar yang dikenal nama bunga ros atau "Ratu Bunga" merupakan simbol atau lambang kehidupan religi dalam peradaban manusia. Mawar berasal dari dataran Cina, Timur Tengah dan Eropa Timur. Dalam perkembangannya, menyebar luas di daerah-daerah beriklim dingin (sub-tropis) dan panas (tropis).

JENIS TANAMAN
Dalam sistematika tumbuhan (taksonomi), mawar diklasifasikan sebagai berikut:
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Rosanales
Famili : Rosaceae
Genus : Rosa
Species : Rosa damascena Mill., R. multiflora Thunb., R. hybrida Hort., dan lain-lain.


Di Indonesia berkembang aneka jenis mawar hibrida yang berasal dari Holand (Belanda). Mawar yang banyak peminatnya adalah tipe Hybrid Tea dan Medium, memiliki variasi warna bunga cukup banyak, mulai putih sampai merah padam dan tingkat produktivitas tinggi: 120-280 kuntum bunga/m2 /tahun.

Varietas-varietas mawar hibrida (Hybrid Tea) yang telah ditanam di Indonesia oleh PT. Perkebunan Mangkurajo adalah: Coctail, Diplomat, Idole, Jacaranda, Laminuette, Osiana, Pareo, Samorai, Sonate de Meilland, Sonia, Sweet Sonia, Tineke, Vivaldi, White Success dan Yonina. Sedangkan mawar tipe Medium antara lain adalah Golden Times, Jaguar, Sissel, Laser, dan Kiss. Kelebihan varietas mawar hibrida adalah tahan lama dan warna-warninya menarik. Mawar tipe Hybrid Tea bertangkai bunga 80-120 cm, tipe Medium 40-60 cm.

Beberapa varietas mawar introduksi yang dianjurkan didataran rendah: Cemelot, Frad Winds, Mr. Lincoln, dan Golden Lustee sebagai mawar bunga potong. Sedangkan varietas Folk Song, Khatherina Zeimet, Woborn Abbey dan Cimacan Salem untuk tanaman taman.

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits


Tulip


Tulip (Tulipa) merupakan nama genus untuk 100 spesies tanaman berbunga yang termasuk ke dalam keluarga Liliaceae. Tulip berasal dari Asia Tengah, tumbuh liar di kawasan pegunungan Pamir dan pegunungan Hindu Kush dan stepa di Kazakhstan. Negeri Belanda terkenal sebagai negeri bunga tulip. Tulip juga merupakan bunga nasional Iran dan Turki.


Tulip merupakan tanaman perenial berumbi, tingginya antara 10-70 cm, daunnya berlilin, berbentuk sempit memanjang berwarna hijau nuansa kebiru-biruan, dan bunganya berukuran besar terdiri 6 helai daun bunga. Tulip hasil persilangan menghasilkan bunga berwarna tunggal, merah, oranye, kuning, hijau, biru, ungu atau bunga dengan berbagai macam kombinasi dan gradasi warna. Tulip menghasilkan biji-biji berbentuk bundar pipih yang dibungkus kapsul kering.


Seperti halnya bunga mawar, lili, anggrek dan peony, tulip adalah tanaman bunga yang paling banyak dibudayakan manusia.


Teknik Penanaman


Tulip tidak bisa hidup di alam terbuka wilayah tropis karena memerlukan suhu rendah di musim dingin untuk dapat tumbuh. Tulip dapat dipaksa untuk berbunga lebih cepat dari normal jika diletakkan di tempat yang suhunya diatur menjadi lebih tinggi.


Tulip dapat ditanam dengan dua cara, menggunakan umbi atau biji. Tulip yang ditanam dari umbi membutuhkan waktu setahun untuk dapat menghasilkan bunga yang cukup besarnya, sedangkan tanaman yang ditanam dari biji membutuhkan waktu antara 5-7 tahun agar dapat berbunga.


Bunga yang telah selesai mekar harus dipotong untuk mendapatkan umbi.


Menurut hasil penelitian yang berlaku hanya untuk bunga Tulip, jika sewaktu bunga belum mekar bagian bawah kuncup bunga ditusuk hingga tembus dengan jarum (misalnya jarum jahit), gas etilen akan diproduksi oleh bunga yang terluka sehingga masa mekar bunga menjadi lebih panjang. Perlakuan yang sama jika dilakukan terhadap bunga yang sudah mekar menyebabkan masa mekar malah menjadi lebih singkat.


Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Melati


Melati merupakan tanaman bunga hias berupa perdu berbatang tegak yang hidup menahun. Di Indonesia, salah satu jenis melati dijadikan sebagai simbol nasional yaitu melati putih (Jasminum sambac) karena bunganya dikaitkan dengan berbagai tradisi dar banyak suku di negara ini. Jenis lain yang juga populer adalah gambir (J. officinale). Di Indonesia nama melati dikenal oleh masyarakat di seluruh wilayah Nusantara. Nama-nama daerah untuk melati adalah Menuh (Bali), Meulu cut atau Meulu Cina (Aceh), Menyuru (Banda), Melur (Gayo dan Batak Karo), Manduru (Menado), Mundu (Bima dan Sumbawa) dan Manyora (Timor), serta Malete (Madura).


Di Italia, melati casablanca (Jasminum officinalle), yang disebut Spanish Jasmine ditanam tahun 1692 untuk dijadikan parfum. Tahun 1665 di Inggris dibudidayakan melati putih (J. sambac) yang diperkenalkan oleh Duke Casimo de Medici. Dalam tahun 1919 ditemukan melati J. parkeri di kawasan India Barat Laut, Kemudian dibudidayakan di Inggris pada tahun 1923.


Jenis-jenis melati


Di antara 200 jenis melati yang telah diidentifikasi oleh para ahli botani baru sekitar 9 jenis melati yang umum dibudidayakan dan terdapat 8 jenis melati yang potensial untuk dijadikan tanaman hias. Sebagian besar jenis melati tumbuh liar di hutan-hutan karena belum terungkap potensi ekonomi dan sosialnya. Tanaman melati termasuk suku melati-melatian atau Oleaceae.

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Gula Alternatif dari Tanaman Daun Keris






Cairan dari bunga tanaman Daun Keris (Begonia sp) ternyata dapat dijadikan sebagai alternatif dalam pembuatan gula. Bahkan, tingkat kemanisan gula dari tanaman ini lebih tinggi dari gula tebu. Attiya Istarini dan Yayan Martha Wijaya, siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Titian Teras Jambi sudah membuktikannya melalui penelitian. Karya keduanya pun termasuk salah satu finalis Lomba Penelitian Ilmiah Remaja (LPIR) 2004 yang diselenggarakan oleh Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas).
Menurut Attiya dan Yayan, gula merupakan bahan bakar yang penting bagi organisme yang hidup. Pada tumbuhan, zat gula dapat disimpan di buah yang sering disebut fruktosa (gula buah) atau disimpan pada jaringan tumbuhan lainnya. Tidak jarang, katanya, ditemukan batang atau bunga yang rasanya manis. Pada bunga-bunga tertentu sering ditemukan cairan pada kelopak daun bagian dalam yang rasanya manis, seperti pada tamanan Daun Keris.
Berangkat dari pemahaman itulah, keduanya kemudian mencoba melakukan penelitian. Masalah yang dirumuskan adalah, adakah jenis karbohidrat (sarikada) yang terdapat di dalam cairan bunga Daun Keris? Mampukah cairan bunga Daun Keris menjadi alternatif lain dalam pembuatan gula? Penelitian ini antara lain bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya glukosa (sering disebut zat gula) dalam cairan tanaman Daun Keris.
Secara umum, kata keduanya, manfaat penelitian ini adalah mendapatkan alternatif lain dalam pembuatan gula yang sumbernya tidak hanya didapat dari tanaman tebu, tapi juga dari tanaman Daun Keris. Selain itu, juga untuk mengembangkan pemahaman tentang karbohidrat (sarikada). Untuk itu, selain melakukan riset pustaka dari sejumlah literatur, keduanya pun mengadakan percobaan di laboratorium.
Tanaman Daun Keris, jelas Attiya dan Yayan, berasal dari bangsa Eurphobiaceae yang berarti tanaman getah-getahan. Syarat tumbuh tanaman ini tidak terlalu sulit, dapat ditemukan di mana-mana khususnya di daratan rendah yang curah hujannya cukup. Tanaman ini sering juga ditemukan di pekarangan rumah atau tempat-tempat yang kondisi tanahnya cukup subur, tidak terlalu kering atau basah.
Akar tanaman ini berupa akar serabut. Di atas akar terdapat batang yang lebih besar dari batang lain dan bercabang-cabang. Pada ujung cabang terdapat tunas daun (daun muda). Batangnya berwarna hijau yang apabila dipatahkan mengeluarkan getah. Biasanya getah tanaman ini dimanfaatkan sebagai obat luka.
Tidak semua daun tanaman ini berwarna hijau. Kadang ada yang berwarna kuning muda, merah muda, atau gabungan warna hijau, putih, dan merah. Daun tanaman ini memiliki tulang tetapi tidak terlalu tampak ruas-ruasnya. Struktur lapisan daun berupa lapisan lilin yang cukup tebal.
Bunganya berwarna merah tua, memiliki putik dan benang sari yang jumlahnya tidak terlalu banyak. Pada bagian dasar bunga terdapat kantung berisi cairan yang rasanya manis. Banyaknya cairan pada tiap bunga tidak sama, tergantung besar kecilnya bunga.
Dalam melakukan penelitian ini, Attiya dan Yayan menggunakan sejumlah alat dan bahan. Yakni, sodium siklamat, gula pasir, dan gula diabetes (saccorit) masing-masing satu gram, cairan bunga tanaman Daun Keris satu ml, tabung reaksi dan rak empat buah, pipet tes satu buah, dan gelas kimia 100 ml empat buah. Selain itu, ada juga gelas kimia 250 ml, gelas ukur, alat pembakar, tungku kaki tiga dan kasa masing-masing satu buah. Bahan lainnya berupa air, larutan fehling A dan B, spiritus, dan neraca ohaus.
Langkah pertama yang dilakukan adalah membuat larutan. Ini terdiri atas larutan 10 persen volum sodium siklamat 10 ml (satu gram + sembilan ml air), larutan 10 persen gula pasir (sukrosa) 10 ml (satu gram + sembilan ml air), larutan 10 persen volum gula diabetes 10 ml (satu gram + sembilan ml air), dan cairan bunga tanaman Daun Keris.
Setelah itu, diisi empat tabung reaksi dengan satu ml fehling A dan satu ml fehling B. Ditambahkanke dalam empat tabung reaksi tiga tetes empat larutan yang ada sebelumnya. Keempat tabung reaksi dalam gelas kimia (250 ml) berisi air dipanaskan, lalu ditunggu beberapa saat sampai terjadi perubahan warna pada setiap tabung.
Hasil percobaan:
------------------------------------------------------------------------
No Jenis larutan / Sebelum / Sesudah / Keterangan dipanasi dipanasi
------------------------------------------------------------------------
1. Monosodium siklamat / Biru muda / Biru muda / Disakarida
2. Gula pasir / Biru muda / Biru muda / Disakarida
3. Gula diabetes / Biru muda / Biru muda / Disakarida
4. Cairan bunga / Biru muda/ Coklat/ Monosakarida
Daun Keris / Merah bata
Langkah berikutnya adalah menguji secara langsung dan membandingkannya. Menguji secara langsung dilakukan dengan mencicipi rasa gula pasir dan membandingkannya dengan gula dari cairan bunga tanaman Daun Keris. Dari percobaan itu disimpulkan, larutan bunga Daun Keris mengalami perubahan warna karena mengandung monosakarida, yaitu glukosa, sedangkan larutan lain tidak mengalami perubahan warna karena mengandung sukrosa. Dibandingkan dengan gula dari tebu, gula dari tanaman Daun Keris ternyata lebih manis.

Visit our category :


- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Kembang Sepatu Cocok untuk Penghias Taman



Kembang sepatu memiliki daya tarik tersendiri untuk menghias rumah. Tanaman dengan bunga berwarna merah ini mampu menambah keindahan taman. Bahkan bunga tanaman kembang sepatu ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan komestik, bahan obat-obatan termasuk untuk semir sepatu.

Suwardi salah satu pemasar tanaman hias di Denpasar, Sabtu (3/5) lalu mengatakan kembang sepatu ini cukup digemari pencinta tanaman hias di Denpasar. Tanaman ini sangat mudah dirawat dan mampu menghias taman. Bibit tanaman ini dijual pada kisaran Rp 10.000 per pot.

Dijelaskann, kembang sepatu ini memiliki lima helai daun kelopak. Mahkota bunga terdiri dari 5 lembar atau lebih. Tangkai putik berbentuk silinder panjang dikelilingi tangkai sari berbentuk oval yang bertaburan serbuk sari.

Pada umumnya tinggi tanaman kembang sepatu ini sekitar 2 m- 5 m. Daun berbentuk bulat telur yang lebar atau bulat telur yang sempit dengan ujung daun yang meruncing. Tanaman ini bisa bisa tumbuh dan berkembang di daerah tropis.

Bunga kembang sepatu ini berbentuk terompet dengan diameter bunga sekitar 5 cm hingga 20 cm. Bunganya bisa mekar menghadap ke atas, ke bawah, atau menghadap ke samping. Pengembangbiakan tanaman kembang sepatu ini bisa dengan cara stek, pencangkokan, dan penempelan.

Senada dikatakan Ketut Adi salah satu pengemar tanaman hias, kembang sepatu banyak dijadikan tanaman hias karena bunganya yang cantik. Terkadang, ada orang yang memanfaatkan bunga kembang sepatu ini untuk menyemir sepatu. Bunga kembang sepatu yang masih kuncup bisa langsung dioleskan pada sepatu. Di Bali, daun dan bunga kembang sepatu ini digunakan sebagai perlengkapan upacara agama.

Dulu kembang sepatu (hibiscus) merupakan tanaman semak di kawasan Asia Timur tetapi saat ini sudah dibanyak dikembangkan seperti di Bali sebagai tanaman hias.

Bunga tanaman kembang sepatu ini umumnya berwarna merah dan tidak berbau. Penampilan tanaman ini memang cukup sederhana tetapi mampu menghiasi taman dengan indah.

Di luar Bali, daun dan bunga kembang sepatu ini digunakan bahan obat tradisional. Menurut para ahli, bunga kembang sepatu mengandung hibiscetin, sedangkan batang dan daunnya mengandung kalsium, lemak dan protein.

Bunga kembang sepatu berkhasiat mengobati bronchitis, kencing nanah, haid tidak teratur, obat sakit panas, demam pada anak-anak, sariawan, batuk, gondok, dan sakit kepala. Caranya, kuntum bunga kembang sepatu ini ditumbuk lalu direbus. Air rebusan ini diminum sebagai obat.

Adi menambahkan di luar negeri bunga kembang sepatu ini dipakai sebagai bahan kosmetik oleh industri kecantikan. Sari bunga kembang sepatu ini memiliki kemampuan menghaluskan dan memutihkan kulit. Di Bali kembang sepatu ini lebih umum digunakan untuk menghias taman.

Visit our category :


- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Adenium Socotranum: Tanaman Langka yang Tidak Langka



Menurut ahli2 taxonomi, adenium terbagi atas beberapa spesies. Walau ada yang mengutarakan hanya 1 spesies yaitu obesum dengan beberapa sub spesiesnya tetapi yang kita kenal saat ini mencakup 7 spesies yaitu sp. Obesum, sp. Multiflorum, sp. Oleifolium, sp. Swazicum, sp. Boehmianum, sp. Arabicum dan sp. Socotranum.

Setiap spesies punya beberapa keunikan tersendiri yang membedakan satu dengan yang lainnya baik itu bentuk bunga, warna bunga, bentuk daun, bentuk akar dan lainnya. Karena tanaman adenium ini unik dan menarik dari akar sampai bunga maka kepopulerannya sulit pudar.

Adenium sp. Socotranum
Negara Thailand cukup baik memperkenalkan adenium sp. ini. Sayangnya informasi yang mereka sebarkan tidak 100% benar!. Akibatnya orang saat ini mengira kalau adenium socotranum itu adalah adenium thai soco. Padahal adenium socotranum berbeda dengan adenium thai socotranum!. Negara thailand mengklaim kalau adenium thai soco merupakan pemuliaan adenium socotranum. Di lain pihak adenium socrotanum yang asli semakin sulit dikenali. Karena itulah maka saat ini tidak mudah mencari adenium sp. socrotanum yang asli baik itu di luar negeri sekalipun.

Pulau Socotra: Pulau Kaya Hayati Unik
Asal muasal adenium sp. socotranum adalah pulau Socotra di negara Yaman. Pulau ini juga terkenal dengan beberapa tanaman unik seperti Dorstenia Gigas dan Dracaena cinnabari. Karena pulau ini berada di Jazirah Arab, maka daerahnyapun mirip gurun. Adenium ini banyak tumbuh baik diperbukitan maupun di lembah. Kadang juga ada yang tumbuh di bukit karang yang menghadap ke laut. Lingkungan daerah ini cukup ekstrim walau keliatannya tidak seektrim gurun pasir di arab dan afrika.

Batang kokoh dan Bunga Indah
Menurut referensi online batang adenium ini kokoh dan berbunga indah. Diameter batangnya bisa lebih dari 2 meter sedangkan tingginya bisa mencapai 3 meteran (gambar 1). Untuk bisa mencapai bentuk itu mungkin diperlukan waktu lebih dari 20 tahun. Usia 4 tahun adenium ini baru bisa mencapai diameter bonggol 5cm (gambar 2). Sedangkan waktu berbunga pertama kalinya ada yang harus menunggu 7 tahunan. Perlu kesabaran tinggi menunggu berbunganya adenium ini.


Bentuk bunganya sebenarnya mirip adenium multiflorum, hanya warna merahnya tidak terpusat dipinggir kelopak bunga. Warnanya didominasi pink muda keputihan (gambar 3) yang menyebar merata.
Biasanya adenium ini dapat dikenali dari daunnya yang punya urat berwarna putih menonjol. Saat baru tumbuh daun, warna daunnya coklat keemasan (gambar 4). Bandingkan dengan adenium biasa yang dari pucuk sudah berwarna hijau segar. Warna daun cenderung lebih gelap dan kecoklatan dari adenium jenis lain. Sedangkan batangnya dapat dikenali dari gurat2 garis yang kuat bekas daun yang gugur seperti batang pohon tua. Warna batangnyapun cenderung berwarna coklat keputihan.

Tanaman Langka atau Tidak?
Keseluruhan jenis sp. adenium tidak termasuk dalam kategori tanaman langka. Dalam database cites tidak ditemukan informasi bahwa adenium sp. socotranum masuk dalam kategori tanaman langka dan dilindungi. Tetapi kenyataan di lapangan berkata lain. Adenium sp socotranum sangat sulit dicari di nursery di Indonesia, bahkan bisa dikatakan tidak ada. Kalaupun ada biasanya tidak untuk dijual. Idem ditto di luar negeri. Tapi 1 tahun terakhir ini tampaknya sudah bisa tersedia di luar negeri walau mendapatkannya dengan cara auction atau jumlah sangat terbatas. Soal harga masih dalam range yang belum wajar.


Saat pertama kali ditawarkan adenium ini oleh seorang pemilik nursery, harga yang dipatok cukup besar dan cenderung tidak rasional. Untuk harga yang tinggi itu hanya mendapatkan ukuran adenium setinggi 10cm dengan diameter bonggol 6cm yang katanya berumur 3 tahun. Kondisinyapun tidak terlalu segar karena baru saja pindahan dari luar negeri. Tapi setelah melihat sosoknya dengan baik-baik barulah sadar kalau adenium sp. ini benar2 mengagumkan. Walau kecil, tapi bonggolnya kokoh. Bentuk batangnya kelihatan seperti adenium yang sudah cukup tua.

Tips Merawat
Sebenarnya perawatan adenium ini sama seperti Adenium spesies lainnya. Hanya jangan keburu frustasi karena tidak berbunga2. Kesabaran dalam merawat merupakan kunci agar adenium sp. ini bisa berbunga. Bila anda mengimpornya langsung dari luar negeri baik itu hand carry maupun dikirim, pastikan adeniumnya dalam kondisi sehat saat proses pengiriman. Beri vitamin B1 dan hormon pertumbuhan akar takaran secukupnya saat melakukan proses potting. Jangan diletakkan di tempat yang langsung bersinggungan dengan matahari saat proses adaptasi ini. Setidaknya dibutuhkan waktu 2 minggu sampai satu bulan untuk proses adaptasi ini. Salah satu indikator selesainya proses adaptasi adalah tumbuhnya tunas baru dan kondisi batang yang segar.

Perawatan sehari2 sama saja dengan adenium lainnya. Hanya karena tanaman ini berharga, bisa juga dibuatkan mini greenhouse agar perkembangannya dapat dikendalikan sekaligus aman dari jangkauan tangan jahil. Sebaiknya juga jangan dihujan2kan karena ditakutkan air hujan (khususnya di kota besar) dapat mengurangi imunitas dari adenium ini sehingga bisa timbul penyakit baik dari jamur, bakteri maupun yang lain. Kondisi yang kering dan panas cukup disenangi adenium jenis ini.

Pemberian pupuk berimbang juga diperlukan. Ketika berusia lebih dari 5 tahun (kalau belum berbunga) dapat diberikan pupuk yang memacu pertumbuhan bunga. Pupuk pemacu bunga dapat juga diberikan dibawah usia 5 tahun, hanya saja jangan frustasi kalau bunganya tidak muncul.

Adenium Thai Soco vs Adenium sp. Socotranum
Jadi jangan sampai terkecoh oleh adenium thai soco. Adenium sp. Socotranum sangat berbeda dengan adenium thai soco dari semua sudut. Bahkan harganyapun jauh berbeda, yang mana adenium sp socotranum lebih mahal dari adenium thai soco. Adenium thai soco mudah ditemukan sedangkan adenium sp socotranum sulit ditemukan. Untuk itu jangan sampai tertipu!

Visit our category :


- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

,

Trend Tanaman Hias


Bisnis tanaman hias kini kian banyak digemari oleh masyarakat Yogyakarta. Jika kita lihat dan perhatikan dalam satu bulan saja tidak kurang dari lima kali pameran diselenggarakan di kota ini. Beberapa lokasi yang selalu menjadi langganan penyelenggaraan even ini antara lain, MMTC, Kedaung, APMD, Ambarukmo, Alfa, Purna Budaya UGM dan halaman Mc Donald Jalan Sudirman.

Masyarakat Indonesia punya selera yang unik menyangkut soal tanaman hias. Mula-mula, banyak orang menggandrungi tanaman yang memiliki bunga indah dan berwarna warni, lalu bergeser pada pepohonan pelindung untuk taman. Belakangan, masyarakat menyukai bunga dalam pot yang bisa dipelihara dalam rumah.

Adalah bunga nusa indah yang dikenal menjadi primadona bagi masyarakat Indonesia tahun 1970-an. Pada era tahun 1980-an, selera masyarakat beralih pada bunga bugenvil atau kembang kertas. Saat program pembangunan gencar dilakukan di Indonesia pada era tahun 1990-an, berkembang jenis tanaman hias untuk lanskap atau taman terbuka, terutama jenis palem-paleman. Palem yang terkenal adalah palem botol, palem raja, dan ekor tupai. Saat itu, jenis tanaman ini berharga mahal. Tahun 2000-an, trend tanaman hias makin cepat berganti. Berawal dari Adenium, Aglaonema, lantas belakangan terjadi demam Anturium. Di sela-sela tiga tren besar itu, masih sempat muncul lagi beberapa tanaman lain, seperti euforbia, philodendron, pachypodium, dan sansiviera. Masing-masing tanaman memiliki keunggulan sendiri-sendiri.

Booming tanaman hias merambah sampai jauh ke pelosok pedesaan. Saat ini tanaman hias yang lagi trend adalah Anthurium , salah satu nya jenis Jenmanii,Aglonema Adelia, Hokeri merah, Gelombang Cinta, Euphorbia Tiara, Adenium/Kemboja ( Kembang Jepun ) perkembangannya sungguh dahsyat. Belum lagi jenis tanaman Senthe yang dalam bahasa latin nya Alocasia tapi nama kampungnya adalah tanaman talas diperkirakan banyak pihak dan pehobbies akan ikut meramaikan pasaran trend tanaman hias di Indonesia.Anthurium adalah marga lebih dari 800 jenis yang ditemukan di kawasan tropis dari Meksiko hingga wilayah utara Argentina dan Uruguay, juga di kawasan Hindia Barat. Sekalipun bukan tanaman asli Hawaii, jenis Anthurium andreanum dikenal sebagai bunga nasional Hawaii. Anthurium merupakan tanaman hias tropis, memiliki daya tarik tinggi sebagai penghias ruangan, karena bentuk daun dan bunganya yang indah, Anthurium yang berdaun indah adalah asli Indonesia. Di Indonesia tidak kurang terdapat 7 jenis Anthurium, yaitu Anthurium Cyrstalinum (kuping gajah), Anthurium Pedatoradiatum (wali songo), Anthurium Andreanum, Anthurium Rafidooa, Anthurium Hibridum (lidah gajah), Anthurium Makrolobum dan Anthurium scherzerianum.

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Bunga Anthurium Investasi Baru Penggemar Tanaman Hias


Padang (ANTARA News) - Bunga langka Anthurium menjadi idola para penggemar tanaman hias di Indonesia karena bisa menjadi investasi baru, sehingga harganya terus melejit bahkan untuk jenis cobra bisa mencapai Rp1 miliar per batang.

"Bunga Anthurium species langka dan tua berasal dari hutan Amazone, Amerika Selatan. Kini masuk Indonesia dan tinggi peminatnya dengan untuk jenis cobra bisa mencapai Rp1 miliar per batang," kata Sugiarto, kolektor sekaligus penjual tanaman hias dari Malang, Jawa Timur di Padang, Jumat.

Sugiarto berada di Padang, mengikuti Pameran Tamanan Hias bersama perusahaannya "Rumah Bunga Malang".

Tanaman Anthurium berupa daun-daun hijau dengan panjang bisa mencapai dua meter dan lebar sekitar 30 centimeter dimana satu rumpun memiliki daun sekitar 15 helai.

Pada pameran tersebut "Rumah Bunga Malang" menampilkan, satu rumpun Bunga Anthurium, namun tingginya baru sekitar 40 centimeter dan dijual Rp20 juta. Ada pula Anthuriun yang telah memiliki tinggi sekitar dua meter dengan harga Rp30 juta.

Menurut Sugiarto, Anthurium banyak diminati karena menjadi simbol eksklusif dan kebanggaan pemiliknya.

Rumah yang dilengkapi bunga ini, akan menjadi petunjuk kalau pemiliknya adalah para kalangan eksklusif bercita rasa tinggi serta mewah.

Selain itu, para peminat memburu Anthurium karena bisa menjadi bentuk investasi. Membeli Anthurium ukuran kecil seharga Rp20 juta jika dipelihara dalam beberapa tahun maka harga jualnya naik hingga menjadi ratusan juta, bahkan untuk jenis kobra Rp1 miliar per batang.

Melihat prospek memelihara bunga ini, sehingga para pencinta tanaman hias kini berupaya mendapatkan tanaman tersebut untuk koleksi sekaligus berinvestasi, tambahnya.

Bunga ini berkembang biak melalui biji yang harganya ikut melejit yakni sekitar Rp1 juta per biji, kata Sugiarto.(*)

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Poppy si Bunga Candu


Bunga poppy termasuk ke dalam jenis bunga-bunga liar yang biasanya tumbuh mengelompok di padang rumput atau pegunungan. Jenis bunga ini sekarang sudah banyak dibudidayakan sebagai tanaman hias. Keragaman warnanya yang menarik seperti merah jambu, putih, kuning, oranye, merah darah, biru, atau ungu menjadikan bunga ini cukup diminati. Kesannya yang ringkih dan mudah terluka semakin membuatnya mempesona.

Tanaman ini lebih kurang terdiri dari 120 spesies, termasuk diantaranya yang dipakai sebagai bahan baku opium. Bunga-bunga liar berumur bervariasi antara satu hingga tiga tahun ini banyak dijumpai di Eurasia, Afrika dan Amerika Utara (Kanada, Alaska, Rocky Mountains).

Sudah lama bunga poppy digunakan sebagai simbol kematian atau tidur panjang. Ekstrak opium dari bunga poppy dan warnanya yang merah darah sering dikaitkan dengan dua hal tersebut. Dalam budaya Romawi, bunga ini dipakai sebagai persembahan untuk orang yang meninggal dan dipahat di batu-batu nisan sebagai lambang tidur abadi. Versi lain menyebutkan bunga ini dianggap sebagai pertanda reinkarnasi setelah kematian.

Di Eropa dan negara-negara Commonwealth, bunga poppy - terutama yang berwarna merah - sering dipakai untuk memperingati korban-korban Perang Dunia I pada tanggal 11 November setiap tahun, baik serdadu maupun penduduk sipil. Di Selandia Baru dan Australia, bunga poppy melambangkan Returned Services Association pada peringatan ANZAC Day setiap tanggal 25 April. Jenis golden poppy menjadi bunga resmi negara bagian California di Amerika.

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

Kamis, 29 Mei 2008

Ada 2.000 Jenis Anggrek


ANDA pecinta anggrek? Anggrek hutan merupakan salah satu jenis tumbuhan yang dapat kita jumpai di Papua, bahkan di antaranya termasuk pada spesies yang langka.

Di Papua sendiri terdapat lebih kurang 2.000 jenis anggrek, mulai yang hidup di daerah tepi pantai hingga lereng gunung yang tinggi. Jenis dan warna dari anggrek beragam, sehingga ukuran, bentuk dan warnanya berbeda-beda sesuai dengan habitat tempat ia tumbuh.

Di dataran tinggi Papua, anggrek denrobium kerdil merupakan salah satu jenis yang paling cantik. Anggrek yang kecil -- biasanya diserbuki oleh burung -- ini memiliki warna cerah. Bunganya cukup besar dengan corak biru, merah, kuning dan ungu. Jenis lainnya yang tumbuh di sini adalah yang berbunga merah bercampur oranye, dendrobium cuthbertsonii Bunganya merah tua.

Papua diakui sebagai tempat atau kawasan yang begitu banyak menyimpan spesies langka (flora). Tumbuhan karnivora (tumbuhan yang hidup dengan memangsa hewan kecil) terdapat di ketinggian atas laut sampai ke daerah pegunungan yang bersalju.

Tumbuhan ini dibagi atas empat marga, namun yang dapat dijumpai di Papua adalah dari marga Nepenthes. Tanaman ini merupakan liana kayu atau perdu yang berbentuk seperti kantung. Hewan seperti serangga, burung, dan pengerat kecil umumnya tertarik dengan warnanya yang cerah.

Tanaman ini punya sejenis madu yang berfungsi sebagai penjerat mangsanya. Permukaan pohon (madu) ini amat licin, sehingga mangsa kerap jatuh ke dalamnya. Hewan yang terjatuh akan dilumat dengan enzim/cairan pencerna untuk menjadi zat makan yang diserap dinding tubuh dan disalurkan ke seluruh tubuh.

Sagu metroxylon sago merupakan salah satu tumbuhan yang perlu waktu bertahun-tahun untuk tumbuh dan menjadi besar di Papua. Tumbuhan yang menjadi makanan utama orang Papua ini kini telah menjadi tanaman yang dibudayakan oleh penduduk setempat.

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits



Berkebun Bunga Sedap Malam


Berkebun bunga sedap malam memiliki prospek yang baik. Bunganya yang
wangi, terutama pada malam hari, membuat bunga sedap malam banyak
disukai. Pasarnya tidak hanya terbatas di dalam negeri, tetapi juga
diekspor ke manca negara, seperti negara-negara Timur Tengah, Jepang dan
Eropa.

Salah satu lokasi kebun bunga sedap malam, terletak di Kecamatan
Pendeglang, Banten. Di wilayah ini terdapat sekitar 10 hektar perkebunan
sedap malam, salah satu diantaranya dikelola oleh Ujang.

Untuk mencapai lokasi kebun sedap malam di Banten, dari Jakarta dapat
melalui jalan tol Jakarta – Merak, keluar di pintu tol Serang Timur,
selanjutnya menuju ke Kampung Samaboa, Lebak, Kecamatan Sukaratu,
Pandeglang, Banten.

Di hamparan lahan inilah, Ujang berkebun bunga sedap malam, diantara
lahan persawahan.

KISI-KISI
Berkebun Bunga Sedap Malam

Pohon bunga sedap malam membutuhkan sinar matahari yang cukup dan
drainase yang baik, serta tanah yang subur, gembur dan banyak mengandung
bahan organik.

Idealnya, pohon bunga sedap malam ditanam pada lahan yang memiliki
ketinggian 600 sampai 1500 meter di atas permukaan laut, dengan suhu
lembab, antara 13 hingga 27 derajat celcius.

Penanamannya dilakukan dengan mengambil umbi dari pohon yang sudah tua.
umbi inilah yang kemudian dijadikan bibit.

Salah satu keistimewaan bunga sedap malam adalah bunga ini dapat
dimakan. Karena itu, selain digunakan sebagai hiasan dan pengharum
ruangan, bunga sedap malam juga dapat diolah menjadi berbagai jenis
produk makanan.

Berkebun bunga sedap malam tidak sulit, karena tidak memerlukan
pemeliharaan yang rumit. setelah 7 bulan ditanam, bunga sedap malam
dapat dipanen.

Kelebihan berkebun bunga sedap malam dibandingkan berkebun bunga potong
adalah, usia pohonnya lebih lama. Bisa bertahan hingga 3 tahun. Setelah
dipanen, pohon akan menghasilkan bunga yang baru. Sehingga setiap rumpun
pohon dapat berbunga hingga beberapa kali.

Bila penanamannya diatur, bunga sedap malam dapat dipanen setiap minggu.
Ddari kebun ini setiap minggunya dapat dihasilkan tidak kurang 2 ribu
sampai 3 ribu batang bunga sedap malam.

Bunga yang dihasilkan 75 persen dijual ke Jakarta, sedangkan 25 persen
sisanya dijual di sekitar wilayah Banten.

Pada hari biasa, bunga sedap malam dijual seharga 500 rupiah per batang.
Namun pada saat hari-hari besar harganya bisa mencapai 2 ribu hingga
2.500 rupiah per batang.

Visit our category :

- Flowers
- Gifts
- Hampers
- International Florists
- Roses
- Wine & Spirits

 
Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action