Rabu, 23 Juli 2008

Metal Sebagai Salah Satu Bahan Bangunan

Metal merupakan salah satu komponen bangunan. Di Indonesia industri metal cukup berkembang untuk digunakan dalam bangunan. Maka bermunculanlah pabrik metal untuk menyuplay kebutuhan pasar. Bahan bangunan metal dilihat dari peran dari kemampuannya menerima beban dibedakan menjadi dua, yaitu Metal Struktural dan Metal Non-Struktural.

Jenis metal yang umumnya digunakan sebagai bahan bangunan antara lain: Metal, Besi, Aluminium, Seng, Tembaga, Kuningan dll. Bahan metal mempunyai sifat-sifat yang dapat merugikan dan menguntungkan, antara lain:
~Kelebihan :
a. Mempunyai berat jenis yang ringan dibanding beton dan bahkan mungkin kayu.
Sifat ini dapat memberikan:
- Bentangan struktur yang relatif lebih besar
- Ketinggian struktur yang maksimal
- Elemen struktur yang lebih kecil
- Struktur metal yang ringan sehingga anti beban horizontal

b. Dibuat dengan sistem prefab
Sifat ini dapat memberikan:
- Mudah dibongkar-pasang
- Ukuran-ukuran yang seragam dan standar
- Pengerjaan proyek yang relatif cepat

~Kekurangan:
a. Tidak tahan temperatur yang extreme
Akan memberikan dampak:
-
Mudah mengalami perubahan dan keruntuhan akibat api dalam waktu yang relatif sedikit
- Muai ruang yang cukup besar akan mempengaruhi kinerja struktur secara keseluruhan

b. Tidak tahan cuaca
Akan memberikan dampak:
- Struktur akan cepat mengalami korosi
- Memerlukan perawatan yang lebih intensif

c. Tidak tahan beban tekan
Akan memberikan dampak:
- Harus menggunakan komposit (campuran) bahan lain untuk dapat menyangga beban
- Batangan metal harus berukuran besar untuk batangan desak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar