Senin, 29 Juni 2009

Baju Anak Online

1. Pastikan anak menyukai bajunya sehingga dia mau memakainya
Sebenarnya ini aturan mendasar dalam berbelanja busana. Kita sendiri juga tak mau mengenakan busana yang tak kita sukai bukan? Kesalahan yang sering terjadi, ibu-ibu main beli saja tanpa memikirkan anaknya suka atau tidak. Padahal, sejak mulai bisa menyatakan pendapatnya, anak sudah bisa menentukan baju apa yang ingin dipakainya. Mubazir kan kalau beli banyak-banyak tapi selera anak cuma tertentu saja seperti si kecil Adi tadi?

Jadi, sedapat mungkin ajak dan libatkan anak saat membeli baju. Kalau tak memungkinkan, kenali tokoh kesayangannya, warna favoritnya, gambar yang disukainya. Jangan asal memilih baju trendy maupun baju modern sedangkan anak belum tentu menyukainya. Pokoknya, semua yang berkaitan dengan kesukaannya. Anak punya selera sendiri dan mungkin bisa kita turuti. Kecuali kalau menurut kita tidak pantas, bisa kita arahkan. Tetapi yang terpenting, beli busana yang sesuai dengan selera anak sehingga tak mubazir.

2. Cari tempat yang menjual baju anak dengan harga terjangkau
Tips kedua yang harus diperhatikan, cari toko baju atau tempat menjual baju dengan harga terjangkau. Jangan sampai sudah diajak ke mal, anak ngotot minta dibelikan baju sementara dana tak cukup. Ingat, konteks kita adalah bagaimana bisa hemat berbelanja baju anak. Biarkan anak memilih baju sesuai seleranya di toko baju tsb. Kalau Si Kecil bingung, beri alternatif pilihan. Ini juga berlaku jika pilihan anak tak sesuai dengan Anda.

3. Beli satu ukuran lebih besar dibanding ukuran badannya saat ini
Selama baju itu tidak kedodoran, membeli satu ukuran lebih besar dari badannya sekarang ini, paling tidak bisa membuat baju dipakai sedikit lebih lama. Ingat lho satu ukuran saja selisihnya, jangan banyak-banyak.

Nah, selamat berbelanja bersama!

http://perempuan.kompas.com

Temukan informasi lainnya mengenai Toko BajuBaju ModernBaju TrendyBajuToko PakaianGrosir PakaianWisata IndonesiaTempat WisataObjek WisataWisataJasa SEOSEO Indonesia di 88db.com

0 komentar:

 
Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action