Waaa.. beli mainan bayi buat bebi juga nggak boleh sembarangan loo.. Jadi teringat kalo beli kado sama Onet.. q maunya beli mainan edukatif, kalo Onet maunya beli mainan anak yang nyantai gitu.. *waduh kebayang nggak ni kalo da jadi orang tua beneran..jangan-jangan bisa engkel-engkelan di toko mainan dan diusir sama bapak satpam!hihi..

Nah berikut ini ada tips belanja mainan di toko mainan:

  • Orangtua perlu tau tahap-tahap perkembangan anak, seperti usia, emosi dan juga fisiknya
  • Jangan asal beli! Sesuaikanlah dengan kemampuan anak
  • Pilihlah mainan yang sesuai dengan tingkat belajarnya. Coba untuk membuat mainan yang dapat menantang perkembangan ketrampilan tapi tanpa buat si anak frustrasi
  • Jangan lupa untuk memperhatikan desain mainan, faktor keamanan mainan, baik itu dari bahannya (materil dan catnya) maupun kinerja alat tersebut guna menghindari cedera saat bermain
  • Ingatlah untuk selalu mengecek label usia disetiap kemasan mainan. Label tersebut memang sudah disesuaikan dengan kemampuan mental dan fisik anak, kebutuhan bermain, minat dan safety. Sebagai contoh, mainan jual yang memiliki bagian-bagian kecil ada peringatan bahaya tertelan oleh anak di bawah 3 tahun
  • Pilihlah mainan anak anak yang berwarna kontras dan cerah guna merangsang indera penglihatan anak
  • Pilihlah juga mainan dengan kualitas yang baik, artinya mainan yang tahan lama, mengandung unsur permainan dan juga edukasi.

Ingatlah sekarang banyak sekali toko mainan anak murah produk luar yang beredar di pasaran, yang pada umumnya terbuat dari plastik. Bukan berarti murah pasti berbahaya, hanya pada kenyatannya sumber bahan bakunya berasal dari plastik daur ulang dari olahan limbah terus menerus, hal ini dapat berbahaya bagi anak. Sebaiknya pilih jual mainan yang sedikit lebih mahal, tahan lama tapi aman. Sebagai orang tua pun, anda harus mendampingi anak sewaktu bermain, berilah pengarahan bahwa mainan tidak boleh dimasukkan ke dalam mulut, ajarkan bagaimana cara bermainnya, dan tuntulah ketika si anak kesulitan dalam bermain. Tak lupa, biasakan anak untuk mencuci tangan setelah bermain hingga bersih.